Ajang ini merupakan persiapan dalam kompetisi World Rank Jujitsu Thailand Open Grand Prix yang diadakan di Bangkok, Thailand pada 15-20 Juni 2022.
Jakarta (Unas) – Mahasiswa Program Studi Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Nasional (Unas), Desyana Gemina Maharani raih medali perak dalam kejuaraan Jujitsu South East Asia (SEA) International Open 2022, di Kuala Lumpur, Malaysia, pada Sabtu (11/06/22). Desyana juga memperoleh juara dua dalam kategori adult version -53kg pada lomba tingkat internasional itu.
“SEA International Open ini adalah kejuaraan internasional pertama saya semenjak pandemi Covid-19, maka dari itu saya sangat bersemangat untuk mempersiapkan diri, terlebih lagi kompetisi ini merupakan indikator performance untuk ajang selanjutnya yang lebih tinggi lagi,” ujar Desyana dalam keterangannya.
Ia melanjutkan, ajang ini merupakan persiapan dalam kompetisi World Rank Jujitsu Thailand Open Grand Prix yang diadakan di Bangkok, Thailand pada 15-20 Juni 2022 yang lalu. “Dalam mempersiapkan kompetisi ini, saya juga telah melewati latihan fisik dengan sungguh-sungguh, terus mengasah kemampuan, memenuhi nutrisi yang cukup, serta kesiapan mental. Semua ini telah saya siapkan dalam kurun waktu satu tahun terakhir,” ucapnya.
Desyana menuturkan, kompetisi di Thailand tersebut merupakan tantangan yang cukup berat mengigat belum adanya atlet Indonesia yang berhasil membawa mendali emas di tahun-tahun sebelumnya. “Hal ini menjadi tantangan bagi saya sendiri, apalagi ini merupakan event perdana yang akan saya ikuti bersama timnas Jujitsu Indonesia. Oleh sebab itu, memberikan hasil terbaik merupakan tujuan saya untuk bisa membanggakan keluarga, teman, pelatih, club, juga tanah air,” tambahnya.
Lebih lanjut, mahasiswi angkatan 2018 itu berharap, Ia bisa terus tampil dengan baik di kompetisi-kompetisi berikutnya dan dapat meraih mendali emas untuk tanah air. “Saya juga berharap semoga semakin banyaknya dukungan dari pemerintah dan Kemenpora untuk mendukung cabang olahraga beladiri Jujitsu agar terus berprestasi di tingkat dunia, dengan mendukung para atletnya untuk mengikuti kompetisi-kompetisi bergengsi,” tutup Desyana.(NIS)
