Jakarta (Unas) – Mahasiswa Prodi Ilmu Komunikasi Universitas Nasional (Unas) dorong generasi muda mahir dalam seni fotografi. Hal ini dibuktikan dalam kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) berupa Workshop Fotografi di wilayah Taman Dadap Merah, Jagakarsa, Jakarta Selatan (02/01/2022).
Mengangkat tema ‘One Shot One Moment’, kegiatan ini dilakukan untuk memenuhi tugas mata kuliah Public Relations dan CSR Management. Adapun mahasiswa yang terlibat dalam PKM tersebut ialah Dewi Rahmawati, Agnes Febriany, Ella Ardita, Kusmiati, dan Lisa Andriyani yang berasal dari kelas karyawan semester 5.
“Dalam kegiatan ini, kami menjelaskan mengenai penggunaan handphone atau telepon genggam yang dapat digunakan sebagai salah satu media untuk mengeksplore keindahan alam dan sekitar dengan menggunakan fitur kamera,” ujar Dewi Rahmawati dalam keterangan tertulisnya.
Selain menjelaskan mengenai kegunaan handphone, lanjut Dewi, kegiatan ini juga menjelaskan teknik – teknik cara mengambil gambar yang baik dan benar. Kegiatan diawali dengan melakukan pre-test kepada para peserta dengan mengambil gambar secara umum tanpa ada penjelasan materi diawal, lalu dilanjutkan penjelasan materi dan edukasi mengenai dasar-dasar teknik fotografi. Setelah itu, diakhir kegiatan dilakukan post test untuk menguji seberapa besar pemahaman para peserta mengenai teknik fotografi.
“Kami juga meyakinkan para peserta bahwa handphone atau telepon genggam tidak semata-mata hanya dapat digunakan untuk bermain sosial media seperti tiktok, instagram, twitter, ataupun berbagai game online yang ada saat ini. Bahkan tidak sedikit generasi muda yang menyalahgunakan handphone sebagai media untuk bermain game yang banyak menyebabkan tingkat kecanduan yang tinggi,” tambahnya.
Oleh karena itu, panitia mahasiswa Prodi Ilmu Komunikasi Unas mengambil tema mengenai penggunaan handphone secara produktif dengan memanfaatkan fitur kamera sebagai alat untuk menjadi fotografer. Ia berharap, melalui kegiatan PKM fotografi ini, = generasi muda dapat belajar lebih dalam mengenai fotografi untuk melatih kemampuan dalam pengambilan gambar.
“Fotografi mengajarkan mereka menjadi ‘tepat waktu’ karena sekali momen terlewat, mereka tidak akan bisa mengabadikannya. Salah satu kelebihan fotografi adalah mampu merekam peristiwa yang aktual, dapat dipercaya, dan dapat membentuk sebuah citra di dalamnya,” tegasnya.
Lebih lanjut, fotografi juga berfungsi sebagai alat komunikasi visual yang dapat digunakan sebagai bahan publisitas sebuah informasi atau membangun komunikasi yang bermanfaat, bahkan sampai kepada ladang kegiatan ekonomi yaitu memulai bisnis fotografi. (NIS)
