Jakarta (Unas) – Dua mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Nasional (Unas) raih prestasi dalam ajang olahraga tingkat Nasional. Ialah mahasiswa Program Studi Pariwisata, Maya Ayu Ardira, dan mahasiswa Program Studi Manajemen, Anita Tri Yulianti.
Maya berhasil meraih juara pertama Medali Emas Taekwondo Kyorugi Female under 73 kg, dalam ajang Pekan Olahraga Mahasiswa Provinsi DKI Jakarta 2023, di Gedung Otista Jakarta Timur, pada 21-23 Juli 2023.
Sementara Anita berhasil menduduki juara ketiga Medali Perunggu tanding kelas B, dalam ajang Silat Bharaduta Championship 4, Kemenpora Cup 2023, di Gor Kota Depok, pada 5-7 Juli 2023.
Dalam keterangannya, Anita menuturkan bahwa lomba ini merupakan wadah untuk mengembangkan bakat, serta meraih prestasi dalam bidang yang ditekuni. “Melalui perlombaan ini, saya bisa memperoleh pengalaman yang banyak, serta melatih mental saya dalam ajang Silat,” ucapnya.
Ia melanjutkan, untuk meraih posisi sebagai juara dibutuhkan latihan yang giat, rutin, dan terus menjaga kesehatan tubuh. “Dalam perlombaan ini semua akan berusaha untuk menampilkan yang terbaik agar bisa meraih juara. Oleh sebab itu, dibutuhkan latihan yang serius dan konsisten,” ujar mahasiswa angkatan 2022 itu.
Anita berharap, ajang Kemenpora Cup tersebut juga dapat membantu meningkatkan performanya dalam mempersiapkan perlombaan yang akan datang. “Kedepannya, saya akan terus konsisten untuk mengembangkan bakat ini dan memberikan yang terbaik untuk diri sendiri, keluarga, serta Unas,” pungkasnya.
Berbeda dengan Anita, Maya menuturkan bahwa perlombaan yang diikutinya merupakan seleksi untuk mewakili DKI Jakarta di Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNas) nanti. “Lomba ini menjadi kesempatan bagi saya untuk bisa melebarkan sayap dan berprestasi di ajang lainnya, terutama di POMNas dan mewakili DKI Jakarta,” imbuhnya.
Maya menambahkan, atas prestasinya itu, Ia memperoleh medali emas, uang saku, sertifikat, dan beasiswa. “Semoga mahasiswa Unas bisa lebih banyak mencetak emas di cabang olahraga lainnya, sehingga bisa menjadi kampus yang unggul di bidang olahraga,” harapnya.(NIS)
