Jakarta (Unas) – Dalam rangka merayakan Dies Natalis yang ke-73, Universitas Nasional (Unas) melalui Biro Administrasi Kemahasiswaan (Biromawa) menyelenggarakan kegiatan kompetisi lomba UNAS FEST 2022 tingkat Nasional. Kegiatan ini dilaksanakan guna membangun iklim akademik terutama semangat kompetisi dikalangan mahasiswa.
“Kegiatan yang kita lakukan ini salah satunya untuk mendorong iklim akademik terutama semangat kompetisi dikalangan mahasiswa,” kata Kepala Biromawa Unas Kamaruddin Salim, S.Sos., M.Si. dalam sambutannya pada babak Final EDC, KDBI, dan LKTI serta Penutupan UNAS FEST 2022 di Auditorium Unas, Senin, 12 Desember 2022.
“Jadi kegiatan ini tentu mendapat partisipasi dari para mahasiswa tentunya mahasiswa prestasi di Universitas Nasional baik juara nasional, Internasional dan penerima beasiswa dan para mahasiswa lain yang memang terlibat langsung dalam kegiatan ini,” ucapnya.
UNAS FEST pada tahun ini merupakan penyelenggaraan kedua setelah sebelumnya perdana dilaksanakan pada tahun 2021. Pada tahun ini UNAS FEST dilaksanakan pada tingkat Nasional dengan peserta dari perguruan tinggi negeri maupun swasta dari seluruh Indonesia.
“Alhamdulillah ini sudah jalan diperiode kedua untuk tingkat Nasional, kita berharap semoga ini tetap berjalan dengan simultan dan bisa berkembang ditahun depan,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum, Keuangan, dan SDM Unas Prof. Dr. Drs. Eko Sugiyanto, M.Si. turut menyampaikan apresiasinya karena tema yang diusung merupakan isu yang penting yaitu terkait ketahanan pangan. Ia juga mengapresiasi kepada para pihak yang telah mendukung kegiatan UNAS FEST yang dilaksanakan dalam rangka memeriahkan Dies Natalis Unas ke 73.
Dalam kesempatan ini, Ia juga mendorong bahwa hasil terkait debat ilmiah bisa dipublikasikan dijurnal populis Unas maupun sampai jurnal Internasional. “Jadi juara satu, dua dan tiga selain memperoleh hadiah dari para sponsor itu bisa dipublikasikan di jurnal populis Universitas Nasional,” katanya.
Sebelum menutup sambutannya, Prof. Eko turut mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia yang terlibat, serta para mahasiswa yang telah mendukung terselenggaranya acara ini. Prof. Eko juga berharap, acara UNAS FEST ini dapat berjalan secara terus menerus dan bisa menggandeng banyak pihak agar saling bekerja sama dalam rangka memberikan dorongan kepada mahasiswa untuk meningkatkan kepedulian terhadap isu nasional dan global yang menjadi perhatian masyarakat.
“Mudah-mudahan ini bisa berkembang lebih lanjut untuk kegiatan yang selaras dengan kegiatan hari ini dan dapat memberikan dorongan dan memperoleh hasil yang maksimum untuk Unas Fest hari ini dan yang akan datang,” harapnya.
Adapun UNAS FEST ini melombakan tiga lomba yaitu Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI), English Debate Competition (EDC) dan Kompetisi Debat Bahasa Indonesia (KDBI) tingkat Nasional. UNAS FEST kali ini mengusung tema ‘Ketahanan Pangan Indonesia Dalam Menghadapi Krisis Pangan Global’. Dipilihnya tema tersebut bertujuan agar generasi milenial Indonesia mampu membawa perubahan besar yang positif bagi kemajuan negara dan bangsa dan memiliki peran aktif dalam penanganan isu pangan yang tengah terjadi saat ini.
UNAS Fest ini juga didukung oleh Perempuan Tani HKTI, Badan Pangan Indonesia dan Aliansi Kebangsaan.
Kegiatan UNAS FEST dibuka pada Senin, 5 Desember 20220 dan langsung dilanjutkan dengan penyisihan kompetisi lomba EDC dan KDBI.
Selanjutnya, pada Selasa 6 Desember 2022 yakni penyisihan babak 12 besar dan semifinal EDC. Pada Rabu 7 Desember dilanjutkan penyisihan babak 12 besar dan semifinal KDBI dan pada hari ini, Senin 12 Desember 2022 merupakan babak final dari seluruh lomba.
Adapun sasaran kegiatan ini adalah seluruh mahasiswa/mahasiswi Se-Indonesia baik dari Perguruan Tinggi Swasta yang terdaftar di Pangkalan Data Dikti (PD-Dikti). Beberapa perguruan tinggi di Indonesia yang ikut kompetisi UNAS Fest yaitu Universitas Indonesia, Universitas Airlangga, Universitas Diponegoro, Universitas Sebelas Maret, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta, dan Universitas Mataram.
Kemudian Universitas Mercu Buana, Universitas Negeri Surabaya, UIN Sultan Syarif Kasim Riau, Universitas Gadjah Mada, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Institut Kesehatan Mitra Bunda, Universitas Perjuangan Tasikmalaya, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Institut Kesehatan Mitra Bunda, Universitas Multimedia Nusantara, Universitas Brawijaya, dan Universitas Jenderal Soedirman. (*DMS)
