Jakarta (Unas) – Biro Administrasi Kemahasiswaan (Biromawa) Universitas Nasional (Unas) kembali melakukan seleksi wawancara kepada calon penerima beasiswa Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah Semester Ganjil Tahun Akademik 2023/2024, di Aula Blok I lantai IV Unas, pada 22-23 Agustus 2023.
Dalam sambutannya, Kepala Biromawa Unas, Kamaruddin Salim, S.Sos., M.Si., menuturkan, kegiatan ini diikuti sebanyak 29 calon penerima KIPK yang merupakan seleksi lanjutan dari proses pendaftaran secara mandiri di laman Kemendikbud.
“Sebelumnya telah dilakukan seleksi pemberkasan yang terdiri dari beberapa aspek penilaian dan ketentuan administrasi lainnya. Pada hari ini kami fokuskan pada seleksi wawancara oleh staff Biromawa,” ujarnya.
Kamaruddin juga menekankan bahwa penerima KIPK nantinya merupakan mahasiswa yang tidak mampu secara ekonomi, tetapi juga memiliki prestasi yang baik akademik maupun non akademik. “Prestasi itu juga merupakan aspek penting untuk menyeleksi calon penerima KIPK,” ucapnya.
Seleksi wawancara dilanjutkan pada hari kedua yang dilakukan oleh Kepala Badan Konseling Unas, Syazka Kirani Narinda, S.Psi., M.Pi untuk menyaring calon penerima KIPK berdasarkan aspek psikologis.
Dilansir dari laman kip-kuliah.kemdikbud.go.id, pada 2023, pemerintah melalui Puslapdik Kemendikbudristek kembali menyalurkan bantuan untuk melanjutkan pendidikan tinggi ribuan mahasiswa penerima KIP Kuliah Merdeka.
Manfaat KIP Kuliah Merdeka 2023 yang utama adalah jaminan biaya pendidikan yang dibayarkan langsung ke Perguruan tinggi berdasarkan Akreditasi Program Studi (Prodi). Selain itu, bantuan biaya hidup juga akan diberikan bagi mahasiswa penerima KIP Kuliah Merdeka yang terpilih.
