Alumni FISIP Unas Bawa Mendali Emas dalam Kejuaraan Karate Komite Beregu Putri PON XX PAPUA 2021

Jakarta (Unas) – Maya Sheva, Alumni Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Nasional (Unas) bawa medali emas dalam kejuaraan karate tingkat Nasional yang digelar dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021, di Politeknik Penerbangan, Kayu Batu, Jayapura, Kamis (14/10).

Dilansir dari antaranews.com, nama Maya Sheva sendiri masuk tim kumite beregu putri beranggotakan empat karateka. Tiga lainnya ialah Ceyco Georgia Zefanya, Devina Dea, dan Bulan Suci Bawenti.
Sebelumnya, Maya sempat mengalami cedera saat bertanding  karate pada nomor kumite -50kg. Peraih medali perunggu SEA Games 2019 Manila itu awalnya memimpin perolehan poin hingga mengalami cedera dan kesulitan untuk bangun pada 47 detik terakhir. Ia sempat melanjutkan pertandingan hingga kalah unggul dari lawannya, Abdira Nadirasi dari NTB dengan poin 7-6.
“Saat itu saya unggul 5-3 dan cedera hingga jatuh. Namun, saya tetap berusaha sekuat tenaga menyelesaikan pertandingan meski akhirnya kalah. Saya telah berusaha, tetapi kondisi berkata lain,” kata karateka berusia 27 tahun itu.
Akibat cedera tersebut, Maya tidak bisa tampil pada kumite beregu putri. Perempuan berjilbab itu hanya duduk dan menyemangati rekan-rekannya yang bertanding secara bergilir. Pada akhirnya, tim DKI Jakarta tersebut berhasil meraih emas setelah mengalahkan tim dari Sumatera Utara dengan poin 2-1.
“Saya bersyukur tetap bisa membawa pulang medali emas. Teman-teman memang luar biasa di nomor beregu putri, mereka tampil secara maksimal,” ujar Maya dikutip dari antaranews.com. 
 
Setelah pertandingan berlangsung, Maya memangis haru karena perjuangan teman-temannya membuahkan hasil, disaat ia tak bisa bertanding karena mengalami cedera serius. Alumni Mahasiswa Unas tahun 2016 itu juga mengaku jika tidak cedera, dia akan berusaha memberikan yang terbaik untuk kontingen DKI Jakarta. Maya juga merupakan andalan kontingen Ibu kota pada nomor kumite -50kg.
Di sisi lain, usai PON Papua, Maya menuturkan akan fokus penyembuhan cedera lutut yang dia alami. Ia juga mengaku bahwa lututnya sudah bermasalah saat SEA Games 2019. Namun, lomba tetap berjalan hingga masuk pelatnas di Bali sampai tampil pada PON Papua. (NIS)
Baca Juga :   HIMAKOM Tunjukkan Kepedulian Kepada Masyarakat Melalui Commcare
Berita Terbaru

Jadwal pelaksanaan PLBA T.A 2023/2024

Hari : Kamis 

Tanggal : 21  September 2023

Pukul : 07.00 – 16.05 WIB

Auditorium Universitas Nasional

FAKULTAS

  1. FISIP
  2. FAKULTAS BAHASA DAN SASTRA
  3. HUKUM
  4. FAKULTAS BIOLOGI DAN PERTANIAN
  5. FAKULTAS TEKNIK DAN SAINS

Hari : Jum’at

Tanggal : 22  September 2023

Pukul : 07.00 – 14.30 WIB

Tempat : Auditorium Universitas Nasional

FAKULTAS

  1. FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
  2. FAKULTAS TEKNOLOGI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA
  3. FAKULTAS ILMU KESEHATAN

Tempat : Auditorium Universitas Nasional

Chat with Us!