JAKARTA [UNAS] – Indonesia menargetkan 10 juta sambungan pipa yang dicanangkan oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla pada tanggal 15 Januari 2016 untuk masyarakat. Peringatan hari air nasional yang di selenggarakan oleh Persatuan Perusahaan Air Minum Seluruh Indonesia (PERPAMSI) dengan tema “Watertech”, dibuka oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla dengan pemukulan gong secara simbolis. Acara tersebut berlangsung dari tanggal 3-5 Mei 2016 di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Selasa (3/5).
Dalam sambutannya Jusuf Kalla mengharapkan adanya peningkatan kualitas, pelayanan terhadap masyarakat dan penerapan teknologi pengolahan air di Indonesia. Teknologi pengolahan air dapat berkaca dari Jepang dan negara- negara maju lainnya dalam mendaur ulang air yang sudah terbuang dapat dipakai kembali 3-5 kali pemakaian. Air yang sudah dipakai tidak langsung dibuang ke laut namun ditampung agar dapat didaur ulang dan dipakai kembali.
Ia menambahkan,“10 juta sambungan pipa merupakan target pemerintah yang disematkan kepada PERPAMSI dan BUMN demi mengejar target RPJMN 2015-2019 untuk seluruh masyarakat Indonesia, dengan 10 juta sambungan air tersebut diharapkan kebutuhan air masyarakat dapat terpenuhi, berkualitas dan berteknologi perbaharuan,” ujarnya.
Selain Wakil Presiden Indonesia acara peringatan hari air nasional ini juga dihadiri oleh beberapa Menteri yang berkaitan dengan tema acara, yaitu Tjahjo Kumolo Menteri Dalam Negeri dan Basuki Hadi Muljono Menteri Pekerjaan Umum (PU) dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia. Acara tersebut juga diisi oleh konferensi dan pameran, pameran diikuti lebih dari 50 perusahaan dibidang Water Utility yang akan memamerkan teknologi terkini. Konferensi akan di gelar beberapa seminar seperti lokakarya program 10 juta sambungan, lokakarya air limbah, seminar teknologi air minum dan beberapa lainnya.
Diharapkan para anggota PERPAMSI dapat menyediakan air yang berkualitas, penggunaan teknologi dan dapat memenuhi seluruh kebutuhan air masyarakat Indonesia tanpa terkecuali, memang sangat berat namun tidak ada yang mustahil didunia ini menurut Rudie Kusmayadi Direktur Utama PDAM Kabupaten Bandung.
Pada Opening Ceremony acara tersebut, grup paduan suara Universitas Nasional (UNAS) turut memeriahkan dengan melantunkan delapan buah lagu yang terdiri dari empat lagu daerah, tiga lagu nasional dan satu lagu Himne PDAM.
