Jakarta (Unas) – Kedutaan Besar Republik Indonesia di Australia, untuk kali ke tiga, kembali menyelenggarakan event Australia Update. Melalui Duta Besar, Y. Kristiarto Legowo, Pihak Kedutaan di Canberra secara resmi menunjuk Universitas Nasional (Unas) sebagai Host Australia Update 2021.
Australia Update merupakan acara tahunan yang diinisiasi oleh Kedutaan Besar Indonesia, bekerja sama dengan Kementrian Luar Negeri, Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Kedutaan Besar Australia di Jakarta, Universitas atau Perguruan Tinggi, serta Stakeholder terkait. Sebelumnya acara ini sudah berlangsung dua kali, yakni tahun 2019 di Universitas Gadjah Mada, dan 2020 di Universitas Hasanudin.
Pada tahun 2021, Unas terpilih menjadi Host Australia Update. Kegiatan strategis ini rencananya akan diadakan pada tanggal 12-13 Oktober 2021, dengan tema utama “Penguatan Kemitraan Indonesia-Australia Menghadapi Pandemi Global Covid-19: Selama dan Pasca Pemulihan Covid-19”. Acara ini akan dibagi dalam 4 panel, yakni panel Politik, Panel Ekonomi, Panel Sosial Budaya, dan Panel Diaspora.
Sementara itu, Duta Besar Y. Kristiarto Legowo mengungkapkan antusiasmenya dalam menyongsong kegiatan ini. “Penunjukan Unas sebagai Host Australia Update sejalan dengan peresmian Pusat Studi Australia di Universitas Nasional pada 5 Juli 2021,” tuturnya secara resmi dalam keterangan tertulis.
Ia juga mengatakan, peresmian tersebut menjadi momentum tepat untuk meningkatkan hubungan Indonesia-Australia melalui penguatan studi, riset, serta people to people contacts pasca 1 tahun implementasi Indonesia-Australia Comprehensive Economics Partnership (IA-CEPA).
Lebih lanjut, Ia menyambut positif hadirnya Pusat Studi Australia di Unas, dan berharap kegiatan Australia Update tahun 2021 akan menjadi tonggak dalam perkembangan pusat studi tersebut.
Pada Kesempatan yang lain, Rektor Unas, Dr. El Amry Bermawi Putera mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan, dan optimis bahwa kegiatan Australia Update akan memberikan efek positif bagi banyak pihak, terutama dalam mendapatkan pemahaman objektif mengenai Australia, dan hubungan Australia-Indonesia.
Pada pelaksanaan acara di tanggal 12-13 Oktober 2021 nanti, kegiatan akan melibatkan ahli-ahli dan pakar yang berasal dari Indonesia dan Australia, terutama dari unsur perguruan tinggi, praktisi, perusahaan, maupun komunitas dan individu yang concern terhadap perkembangan hubungan Australia-Indonesia dari beragam aspek. Teknis acara sendiri akan dijalankan oleh gabungan civitas Unas, terutama Pusat Studi Australia dan Prodi Hubungan Internasional, serta sumber daya manusia dari Kedutaan Besar Indonesia di Canberra. (NIS)
